Gudeg Jogya Otentik
Ciri khas rasa gudeg dominan manis. Agar makanan khas Jogya ini masuk kesemua lidah orang, coba diimbangi dengan rasa pedas. Hasilnya gudeg dengan rasa ontentik yang hanya ada di Gudeg Kandjeng.
Gudeg berbahan pokok nangka muda (orang Jogya menyebutnya ghori) yang direbus hingga lunak, lalu diberi santan dan bumbu dapur tertentu ditambah daun melinjo.
Gudeg Kandjeng (GK)—rumah makan khas Yogja berlokasi di Jalan Hang Tuah X ini menyajikan aneka gudeg sebagai menu andalannya. Berbeda dengan gudeg umumnya yang kita pernah rasakan, Gudeg GK memiliki rasa manis-pedas.
”Pokoknya masuk untuk lidah siapa saja,” terang pengelola GK, Muchtar.
Menu gudeg yang tersaji mencapai 20 item. Dua yang menjadi favorit pengunjung, yaitu Nasi Gudeg Komplit dan Garang Asam.
Satu porsi Gudeg Komplit berisi: nangka muda, krecek, telur pindang, daun singkong, dan ayam. Gudeg lebih nikmat disantap dalam keadaan hangat. Saran lain bagi Anda ingin menyantapnya, nasi dan aneka lauk diaduk menjadi satu. Alhasil, lezat dan gurihnya gudeg semakin lebih terasa.
Kurang berasa pedas? Ambil saja cabai rawit merah yang terdapat di dalam kuah krecek—krupuk kulit berkuah berwarna kemerahan. Dijamin sekujur tubuh Anda berkeringat.
Tapi yang terlihat unik penampilanya adalah Garang Asam karena terbungkus daun pisang. Garang Asam terdiri dari dua pilihan: ayam dan ati ampala atau pilih percampuran keduanya.
Ketika bungkusan dibuka, ayam atau ati ampela hasil kukusan menghasilkan kuah dengan kekentalan pas dan terasa gurih ketika disantap.
Sedang minuman yang ditawarkan terdiri dari minuman hangat: Teh Tawar, Teh Manis Ginastel, dll. Sedang minuman dingin diantaranya: Es Teh Manis, Es Lemon Teh, dan aneka jus segar. GK buka setiap hari mulai pukul 09.00-21.00 WIB.
Minggu
Gudeg Kandjeng
Diposting oleh majalah AdInfo PONDOK INDAH di 15.21
Label: Kilas Usaha
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comment Form under post in blogger/blogspot