Kamis

Liputan Usaha Tours And Travel

Berkembang Pesat dan Kompetitif

Jika Anda akan bepergian dengan menggunakan jasa agen perjalanan atau travel, pastikan bahwa agen yang dipilih merupakan yang terbaik. Soalnya, industri travel yang berkembang pesat tidak hanya membuat usaha di bidang itu sangat kompetitif.

Jika salah pilih, niat Anda semula untuk menghemat waktu, uang, dan bebas frustrasi dengan menggunakan jasa agen malah akan berbuah sebaliknya. Lalu bagaimana caranya agar Anda dapat menemukan agen yang baik, kompeten, dan profesional.
Pilihlah agen perjalanan seperti memilih dokter atau lawyer untuk keperluan Anda. Dapatkan nasihat teman dan kerabat yang menggunakan agen perjalanan yang mereka percaya.
Karena jenis pilihan perjalanan (seperti perjalanan keluarga, berkelompok/grup, petualangan, ekoturisme) merupakan keputusan personal yang mencerminkan hasrat dan gaya hidup, Anda mungkin harus mengunjungi atau menelepon sejumlah agen perjalanan untuk menemukan satu yang terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Saat berkunjung ke kantor agen, pertimbangkan segala sesuatu mulai dari tampilan kantor sampai dengan cara mereka mendengar serta menjawab pertanyaan Anda. Agen yang baik akan berusaha membangun hubungan jangka panjang dengan klien, tidak semata mengejar sebuah transaksi di depan mata.
Pastikan Anda mendapat informasi yang jelas tentang agen tersebut, dapatkan profil usahanya serta jenis layanan yang tersedia.
Apa faktor menentukan dalam memilih agen? Selain kesan awal tentang kantor, cara mereka menanggapi kebutuhan Anda, pastikan bahwa agen yang Anda pilih punya jaringan kuat dengan industri pariwisata pada umumnya seperti dengan asosiasi agen perjalanan, maskapai penerbangan, jaringan hotel, kereta api, kapal pesiar, tur operator atau perusahaan rental mobil.
Agen yang berjaringan luas mencerminkan agen tersebut kredibel. Dengan dukungan jaringan yang dimilikinya agen pun dapat menawarkan banyak pilihan serta informasi harga untuk Anda.

Pengertian Biro Perjalanan
Pengertian biro perjalanan mempunyai batasan sebagai berikut:
a. Usaha Perjalanan adalah kegiatan usaha yang bersifat komersial yang mengatur, menyediakan dan menyelenggarakan pelayanan bagi seseorang, sekelompok orang, untuk melakukan perjalanan dengan tujuan utama untuk berwisata.
b. Biro Perjalanan Umum adalah badan usaha yang menyelenggarakan kegiatan usaha perjalanan ke dalam negeri dan atau di dalam negeri atau ke luar negeri.
c. Cabang Biro Perjalanan Umum adalah salah satu unit usaha Biro Perjalanan Umum, yang berkedudukan di wilayah yang sama dengan kantor pusatnya atau di wilayah lain, yang melakukan kegiatan kantor pusatnya.
d. Agen Perjalanan, adalah badan usaha yang menyelenggarakan usaha perjalanan yang bertindak sebagai perantara di dalam menjual dan atau mengurus jasa untuk melakukan perjalanan.
e. Perwakilan, adalah Biro Perjalanan Umum, Agen Perjalanan, badan usaha lainnya atau perorangan, yang ditunjuk oleh suatu Biro Perjalanan Umum yang berkedudukan di wilayah lain untuk melakukan akegiatan yang diwakilkan, baik secara tetap, maupun tidak tetap.

Kegiatan-Kegiatan Usaha
Biro Perjalanan Umum, ruang lingkup kegiatan usahanya terdiri dari: membuat, menjual dan menyelenggarakan paket wisata. Mengurus dan melayani kebutuhan jasa angkutan bagi perorangan dan atau kelompok orang yang diurusnya. Melayani pemesanan akomodasi, restoran dan sarana wisata lainnya. Mengurus dokumen pejalanan. Menyelenggarakan panduan perjalanan wisata. Melayani penyelenggaraan konvensi.
Sedangkan ruang lingkup agen Perjalanan mencakup kegiatan usaha
sebagai berikut: Menjadi perantara di dalam pemesanan tiket angkutan udara, laut dan
darat. Mengurus dokumen pejalanan. Menjadi perantara di dalam pemesanan akomodasi, restoran dan sarana wisata lainnya.Menjual paket-paket wisata yang dibuat oleh Biro Pejalanan Umum.

Fungsi Agen Perjalanan
Dalam hal ini fungsi agen perjalanan dapat dibedakan menjadi fungsi
umum dan fungsi khusus. Fungsi Umum: dalam hal ini agen perjalanan merupakan suatu badan usaha yang dapat memberikan penerangan atau informasi tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia perjalanan pada umumya dan pejalanan wisata pada khususnya.
Sedang Fungsi Khusus: Agen perjalanan sebagai perantara. Dalam kegiatannya ia bertindak atas nama perusahaan lain dan menjual jasa-jasa perusahaan yang diwakilinya. Karena itu sebagai perantara ia berada di antara wisatawan disatu pihak dan perusahaan-perusahaan industri pariwisata (sebagai supplier) di lain pihak.
Agen Perjalanan sebagai suatu badan usaha yang merencanakan dan
menyelenggarakan tour dengan tanggung j awab dan resikonya sendiri.
Ketiga, Agen Perjalanan sebagai pengorganisasi, maksudnya tidak lain, bahwa
dalam rangka menggiatkan usahanya, ia aktif melakukan kejasama dengan perusahaan lain, baik di dalam maupun di luar negeri. Fasilitas- fasilitas yang dimiliki perusahaan ini dimanfaatkan untuk barang dagangannya yang akan ditawarkan pada wisatawan yang akan melakukan pejalanan wisata.

Tumbuh Pesat
Bisnis di sektor pariwisata, kalau kita amati pada 25 tahun silam hanya ada nama-nama besar yang jumlahnya cuma segelintir biro perjalanan besar.
Sepuluh tahun kemudian muncullah banyak sekali biro perjalanan baik skala besar, menengah maupun skala kecil, apalagi beberapa tahun belakangan ini.
Jika diperhatikan biro-biro perjalanan atau lebih dikenal dengan sebutan travel biro ada di setiap jengkal jalan di komunitas kita seperti, Fatmawati, Arteri Pondok Indah, Radio Dalam, Darmawangsa, dll.
Namun, betapa sengitnya pertarungan bisnis di dunia pariwisata, dengan berbagai perusahaan dan biro perjalanan, nyatanya pelaku bisnis di sektor ini bisa bersaing dengan baik dan sehat.
Memang, untuk memenangkan persaingan ini dituntut dan diperlukan hal-hal yang sifatnya senantiasa melakukan kreativitas dan inovasi yang selalu berkesinambungan, bukan hanya sporadis.

Hindari Perang Harga
Perusahaan biro perjalanan ini melakukan kreativitas dan inovasi untuk menghindari sekadar perang harga yang semakin merugikan, baik bagi pengusahan maupun pelanggan. Hal ini menyebabkan banyak pelanggan yang mulai komplain dan minta servis yang baik kepada penyedia jasa perjalanan.
Ada pepatah lama mengatakan "Wong murah kok minta yang enak, " dan pepatah sejenis lagi "Maunya banyak, tetapi bayarnya sedikit".
Kedua ungkapan tersebut di atas masih sangat sering mendengung di telinga kita, dan itulah kenyataan bahwa sebagai perusahaan biro perjalanan dituntut untuk menyediakan 'perjalanan murah' dan 'perjalanan sophisticated'. Ini pun berlaku di berbagai sektor usaha, tidak hanya di sektor 'pariwisata.'
Maka, sebaiknya memang disediakan paling sedikit dua kelas tersebut, yaitu kelas cost saving, dan kelas sophisticated, atau dalam istilah pemasaran sering disebut sebagai fighting brand dan premium brand. Atau dalam istilah 'shao lin' sering disebut sebagai 'produk perang' dan produk unggulan.
Kedua produk tersebut harus dikelola dengan baik agar jangan sampai fighting brand memakan kue premium brand. Ini pun diperlukan strategi tersendiri.
Seperti telah dipaparkan di berbagai media bahwasannya, agar kita bisa menang di dalam kompetisi, diperlukan kerja sama yang baik dari berbagi stakeholder dan senantiasa dikomunikasikan dengan baik.
Suatu perusahaan dituntut untuk mempunyai paling sedikit beberapa hal berikut: Perusahaan harus mempunyai visi dan misi yang jelas dan tertulis, sehingga setiap stakeholder mampu menerjemahkan dalam kegiatan sehari-hari menuju visi dan misi tersebut.
Memiliki keunikan dan diferensiasi dari perusahaan lain. Menjaga kualitas servis dan kesinambungan.Tetap fokus dan konsisten pada bidangnya, terus meningkatkan dan memperbaiki produk dan jasanya sehingga digemari oleh para pelanggan.
Sales and marketing yang kuat terutama dalam segmentasi pasar dan targeted market, baik dari sisi top line maupun bottom line.
Mempunyai customer service yang baik bagi para pelanggannya, serta menjaga hubungan baik dengan stakeholder baik principle, supplier, maupun customer itu sendiri. Dan senantiasa berkreasi dan berinovasi demi kemajuan dan kejayaan perusahaan serta kesejahteraan para stakeholder.
Untuk pengukuran tingkat kepuasan konsumen, Service Quality adalah faktor terpenting dalam setiap bisnis jasa, termasuk bisnis biro perjalanan. Service Quality terbagi atas lima dimensi yaitu tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan empathy.

Kebutuhan
Kehidupan manusia selalu berkembang mengikuti jaman, dan waktu menjadi begitu berharga. Hal ini begitu nampak pada orang perkotaan, yang selalu disibukan oleh utinitas sehari-hari.
Melihat kondisi seperti itu, membuka peluang bagi pembisnis khususnya di bidang jasa untuk membuat suatu bisnis yang menolong masyarakat dalam menyelesaikan masalah tanpa menggangu waktu rutinitas mereka. Yaitu bisnis biro perjalanan wisata. Yang sekarang ini bisnis tersebut semakin berkembang.
Melihat kondisi perkembangannya, saat ini para pebisnis berusaha memberikan kualitas pelayanan yang baik dan kelengkapan fasilitas untuk dapat menarik konsumen. Selain mengantarkan penumpang pada jarak dekat saja, tetapi jarak jauh juga, serta untuk tujuan rekreasi ataupun bisnis.
Salah satu kunci sukses dari perusahaan jasa ialah pelayanan jasa yang baik dan tersedianya produk jasa yang dibutuhkan pelanggan, juga peningkatan kualitas pelayanan baik dari segi karyawan, maupun sarana yang tersedia.
Dengan memberikan pelayanan yang baik, maka pelanggan akan merasa puas, serta kebutuhannya terpenuhi dan perusahaan tentunya akan medapatkan imbalan dari pelayanan jasa yang diberikan kepada pelanggan.