Jumat

Antisipasi Roboh



Tebang Pohon

Tidak mau kecolongan akibat hujan angin yang terus berlangsung sejak awal Februari, membuat Dinas Pertamanan Jaksel menebang pohon yang dianggap berbahaya. Pada Jum’at 15 Februari, beberapa pekerja melakukan penebangan pohon di ruas jalan Arteri Pondok Indah, tepatnya di samping Gandaria City.

Beberapa pohon yang nampak mati dan mulai rapuh, dirobohkan dengan mempergunakan dua buah gergaji mesin (chain saw). Kayu-kayu hasil tebangan kemudian dipotong kecil-kecil dan ditumpuk di trotoar. Menurut para pekerja, kayu hasil tebangan akan dijadikan kayu bakar dan arang.

Pekerjaan yang sempat memacetkan lalu lintas tersebut, dilakukan secara keroyokan oleh sekitar 15-an pekerja. Nampaknya, mereka sangat terlatih dalam mengerjakan penebangan pohon. Sehingga dalam waktu kurang dari 30 menit dua buah pohon setinggi 10 meter dapat ditebang, dan ditumpuk dengan rapi, padahal, lalu lintas sangat padat.